Kamis, 25 Mei 2017

Movie Adaptation : The Martian


Movie Adapatation 0f The Martian by Andy Weir

Aku mengawali review kekaguman yang belum padam tentang Mark Watney yang mampu bertahan hidup di Mars. Aku menonton ini tanpa membaca bukunya lebih dulu. Tanpa berekspektasi apapun. Premis yang menceritakan kehidupan berlatarkan planet lain yaitu Mars sudah punya konsep yang menjanjikan sebenarnya. Dan yeah, setelah aku menonton ini aku semakin kuat ingin membaca bukunya juga. Tentunya review ini akan mengandung spoiler, berhati-hatilah. 


Awal cerita bermula saat tiga orang astronot sedang menjalankan misi penelitian di Mars untuk misi Ares 3. Namun tidak lama para awak ditaruk menuju roket karena datangnya badai yang diprediksikan akan menghancurkan mereka. Saat hendak kembali salah seorang awak bernama Mark Watney mengalami kecelakaan. Ia terpental hingga jauh dan tidak dapat dikenali keberadaannya. Tidak ada waktu lagi mereka yang selamat bergegas menuju roket lalu meninggalkan Mars dan Watney. 

Di Bumi Direktur NASA mengumumkan kembalinya para astronot yang selamat. Mark Watney dinyatakan tewas dan pemakaman di langsungkan tanpa jasadnya. 



Kenyataannya Mark berhasil selamat dari kecelakaan itu. Berbekal tempat perlindungan yang masih tersisa ia menyembuhkan luka dan mencari cara untuk tetap hidup. Mark bukan astronot biasa, ia adalah ahli botani lulusan University of Chicago yang sangat mencintai pekerjaannya. Ia tidak cuma bersinar, penuh gairah tapi juga kaya akan ide gila dan sedikit narsis. Ia berusaha menumbuhkan tanaman di Mars berbekal benih, bahan kimia dan kentang. Dengan perlengkapan yang sudah tersedia ditambah puing-puing sisa ia mendirikan laboratorium mini sendiri untuk menumbuhkan kentang,

Ide brilian itu sempat gagal karena ia salah memperhitungkan kadar oksigen yang akan digunakannya untuk menciptakan air. Tapi bukan Mark namanya jika ia menyerah dengan keadaan. Ia menjadi orang pertama yang mampu berladang di Mars.

Mengetahui kabar Mark selamat, NASA memutuskan untuk segera menyelamatkannya. Mereka berhasil menghubungkan komunikasi dengan Mark. Dan memintanya untuk tetap bertahan dengan ketang-kentangya.


Sebuah film yang bagiku menyoroti keajaiban tubuh manusia, ketika ia berada dalam situasi bahaya maka secara otomatis akan memunculkan ide-ide tentang pertahanan dan semangat untuk hidup. Mark Watney yang diperankan oleh Matt Damon berhasil menghidupkan semangat itu. Kegilaan, kecerdasan dan kekocakan pemikirannya sangat aku suka. Ia gila, heroik namun lembut hatinya. Aku tak bisa membayangkan adakah orang macam Mark di dunia ini. Karena bagiku hebat sekali, siapa yang mampu bertahan di Mars yang ganas dan ekstrem? Mark bisa dan aku beruntung ia kembali dengan selamat.

Yang paling menarik dari film ini menurutku adalah Mark seorang ahli botani. Sebagai seorang botanist ia tahu betul bagaimana menyusun strategi menumbuhkan tanaman di negeri apapun. Bahkan di planet yang dianggap tandus sekalipun. Mark sangat brilian, ia memadukan reaksi kimia untuk menghasilkan air di Mars. Mark sempat gagal, ia sempat ragu dan khawatir rencana yang disusunnya sia-sia. Namun ia tahu bagaimana untuk bangkit dan bersabar menunggu tanamannya tumbuh. Dan yang berhasil ia hasilkan adalah kentang. Eureka!

Ternyata untuk mampu menghadapi sulit sekalipun, terjebak di planet tak berpenghuni dengan bahan makanan sekadarnya. Masih ada jalan yaitu dengan bercocok tanam. Tentu rencana itu akan berhasil kalau kau dibekali ilmu yang cukup dan kemauan untuk berusaha tak kenal menyerah.

Yang tidak kudapati dari film ini adalah sisi lemah dari Mark selaku tokoh utama. Tidak ada hal-hal yang terlalu dramatis dalam film berdurasi 2 jam lebih ini. Alurnya cepat, ketagangan dan problematika antar jajaran penting NASA juga terlibat disini. Hanya pergolakan batin dan hal-hal seperti itu yang kurasa dapat dinikmati melalui buku. Barangkali ada yang ingin menghadiahkanku buku ini, dengan senang hati aku membutuhkannya :D

Overall, 9 dari 10 bintang kuberikan untuk film ini. :*

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Appeciate with my pleasure.

~ VS

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...