Minggu, 18 Februari 2018

Illuminae by Amie Kaufman & Joy Kristoff | Very Short Review


 

Judul: Illuminae (Illuminae files #1)
Penulis: Amie Kaufman & Joy Kristoff
Penerbit: Spring


Planet Kerenza diserang oleh pesawat musuh tepat beberapa saat setelah Ezra dan Kady putus. Mereka sudah saling mengenal sejak kecil, rasanya tidak sampai hati melihat satu diantara mereka harus mati karena penyerangan brutal itu.

Lalu dalam pelariannya pesawat musuh masih mengincar mereka. Kady dan Ezra terpaksa harus berpisah pesawat dan menghadapi musuh dengan kemampuan mereka sendiri. Rupanya sebuah sistem kendali komputer-AIDAN melihat tanda kejeniusan Kady dan membawanya pada kematian. Mampukah Kady menyelamatkan penghuni planet Kerenza yang tersisa? Siapkah Kady untuk kehilangan Ezra? ❤

Bila ada yg bilang buku apa yang benar-benar kusukai belakangan ini apa, tentu aku bakal jawab ILLUMINAE. Buku ini benar-benar 100% sci-fi terbaik! Dari formatnya yang sangat unik, berisi dokumen-dokumen yang di hack— termasuk email, chat, diary pribadi, catatan militer, interview, laporan, dan yang lainnya.

Ceritanya yang bikin mengingatkanku pada Star Wars. Apalagi aku baca ini setelah nonton The Last Jedi. Wah makin menjerit-jerit sejadi-jadinya aku.

Ezra, Kady, AIDAN adalah karakter penting dalam buku ini. Tapi yg paling melankolis menuruku adalah AIDAN. Awalnya sulit untuk menebak jalan pikirannya, semua terasa tidak mungkin bagiku apalagi dia cuma kecerdasan buatan. Tapi sungguh AIDAN ini puitis sekaligus bisa romantis juga.

Kalau kamu termasuk pecinta high fantasi, ingin konsep dan gaya cerita yg baru aku bakal rekomendasi novel ini. Percayalah kamu mungkin akan jenuh dan bingung pada awalnya. Tapi please jangan menyerah, semakin kebelakang kamu akan terbiasa dan mungkin akan jatuh cinta dengan ceritanya

Yang nggak aku suka dari buku ini hampir sangat sedikit, contohnya di bagian kalimat AIDAN yg terlalu puitis, bertele-tele. Sampai hubungan Ezra dan Kady juga sangat kurang dieksplor, yeah jadi aku sedikit kurang puas dengan endingnya. Tentu aku akan menantikan buku kedua Gemina yang masih akan diterjemahkan oleh Penerbit Spring. Semoga penerjemahan serial ini akan berujung sampai buku terkhir.
Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...